Minggu, 29 Januari 2012

KL Highlight

Sejak budget airlines asal negeri tetangga beroperasi di indonesia,yup...AA I mean.. hampir dari sebagian besar ada penerbangan direct dari airport kota-kota besar di indonesia ke LCCT.
Jadi ngga heran klo KL dipenuhi turis indo,blm lagi TKW yg berjibun disana. Menurut saya lagkah budget airline ini sangat smart dan menunjuang tourism pemerintah. Untuk tiket PP Jakarta KL sendiri sangat terjangkau, saya sendiri pernah 2x membeli tiket dengan harga kurang lebih IDR500.000 dan IDR700.000 untuk tiket return.



Dua kali saya ke KL dengan budget airlines tsb, satu kali menginap di TUNE Hotel, budget hotel yang masih satu group dengan budget airlines AirAsia. Konsepnya sama, if you book in advance, you will get good deal price. Berhubung kemarin itu acara dadakan jadi kita booked agak mepet-mepet. Jadi dpt harga IDR300.000/malam untuk Tune Hotel Down Town KL.
Lokasinya cukup strategis, dengan public transportation :
Bus top  di depan Hotel. Monorail station Medan Tuanku, 2min walking distance dan Stasiun kereta api Sultan Ismai Station., 3min walking distance.
Hotelnya sendiri ngga terlalu besar,seperti kamar kos-kosan. Hanya ada petugas reseptionis di depan dan tidak ada bell boy. Didalam lobby ada 711, subway dan uncle john kopitiam yang buka hingga larut mlam. Dari luar hotel ini tampak bersih dan baru direnovasi. Ngomong2 kebersihan,saya sempat ketemu kecoa 2biji gede2 di kamar mandinya. OMG,harusnya sih penampakannya bersih cuma pest controlnya aja kurang. Kamarnya sempit sekali kurang lebih 12 sq untuk double room, tidak disarankan untuk membawa koper, karena pasti akan mengalami kesulitan menyimpan kopor dan yang pasti hotel ini ditujukan untuk para backpacker. Di dalam kamar terdapat 1 bed ukuran queen,mepet ke tembok, meja lipat diujung bed, tv flat disalah satu sisi dinding, kipas angin dan AC (kipas angin for free, untuk AC bisa digunakan dengan membeli voucher 12jam atau 24jam di reseption, untuk 2hari menginap saya sarankan untuk membeli yang 12jam saja, cukuplah tidur 6jam sehari). Untuk kamar mandi tidak terlalu luas tapi cukup, lengkap dengan closet duduk, standing shower dan wastafel. Overall menurut saya hotel ini cukup recommende, exp tragedi kecoa-nya ya.

Selain tunes hotel, saya pernah menginap di Melia Kuala Lumpur, saya memesan voucer hotel melalui Bayu Buana Travel. Vouchernya sekitar USD72/night include breakfast. Menurut saya harga segitu cukup OK, mengingat Melia cukup berbintang dan lokasinya pas banget di depan imbi monorail station,pas banget depan-depan sama berjaya time square, walking distance ke bukit bintang. Hotel Melia ini hotel jadul,furniture-nya masih 90est, dengan karpet yang sudah mulai memudar warnanya (ups ini cerita thn 2009, semoga 2012 sudah renovated), yang rasa annoying, sebelum berangkat saya contact Melia KL, make sure voucher saya sudah lised dan memastikan room saya double bed, eh ya sampai sana tampaknya twin bed yang dipaksa jadi double bed, didemptin gitu. Sebenarnya mungkin saya bisa minta pindah kamar, tapi ya sudlah mungkin karena voucher hotel harganya lebih murah dari publish jadi harap malum dan lagi jalan-jalan artinya senang-senang dan no complain at all supaya happy selalu.

Public Transportasi di KL jauh lebih nyaman dan mudah dibandingkan dengan public transportation di jakarta. Public Transportation di KL dikelola oleh RapidKL detail harga dan jadwalnya bisa dilihat langsung di Web RapidKL. Bus, Train dan Monorail semua intregrated. Untuk city loop lebih mudah dan nyaman dengan menggunakan monorail.

Trus ngapain aja di KL?

Yang pasti jalan disepanjang Bukit Bintang road, namanya juga turis indonesiah, bukit bintang ini adalah area pertokoan, banyak mall dan toko disepanjang jalan ini, ada ITC-nya KL namanya Sungai Wang, mirip banget sama LuckyPlaza-nya spore, yang pasti banyak org Indo lah disana, berhubung org kita kan  pasti selalu shoppingkan at least beli oleh-oleh yang ada tulisan 'KL' atau 'Malaysia'. Barang-barang yang dijual di Sungei Wang tidak terlalu murah juga karena kita harus menawar, harganya masih lebih murah di pedagang kaki lima disepanjang bukit bintang atau di Central Market, pasar seni-nya KL.



Petronas Twin Tower, salah satu icon KL yang rasa-rasanya sekarang kepopulerannya sudah mengalahkan KL Tower, menara setinggi 88 lantai, dan aja jembatan penghubung di lantai 41 dan 42. Sebagai salah satu icon yang pasti semua orang yang berkunjung ke KL selalu menyempatkan foto berlatar belakang twin tower ini. Menuju twin tower bisa menggunakan monorail green line (kelana jaya - terminal putera) turun KLCC. Dari twin tower kayanya ngga lengkap kalo ngga mengunjungi Suriah KLCC, sebuah mall mewah di kawasan KLCC, untuk wisatawan asing jangan lupa ke information counter dan mengambil Tourist Previlage Card, lumayan ada diskon tambahan dan bonus di outlet teretentu.



Resort World Genting High Land, Resort world ini berada di genting, lokasinya di ujung bukit, jadi suasanyanya disana sangat dinging dan bisa ngeliat city dari atas. Resort ini terdiri :
Casino de Genting yang kesohor itu, bagi malay moslem, dilarang keras untuk memasuki area Casino de Genting, untuk warga negara asing boleh pastinya dengan menunjukan passport, jadi klo niat pengen tau seperti apa casino itu, jangan lupa membawa passport ketika hendak jalan ke genting. Didalam Casino dilarang membawa kamera ato alat perekam lainnya, jadi rekaman hanya pada ingatan anda.
Genting Indoor dan Oudoor Theme Park, taman bermain indoor dan outdoor, cukup banyak permaian, ya meskipun lebih lengkap di Ancol, tapi klo sudah di genting ya pasti ke theme park-nya lah.
Genting Hotels, Hotel di genting ada beberapa dalam satu kawasan gitu, total kamarnya more than 10.000 rooms. Yang paling seru ngeliatin orang ngantree mau check in, aseli deh mau check in aja mesti ambil nomor antrian dan nunggu nomernya di sebutin, dan itu yang antree banyak banget.
How to get RW Genting, caranya kita musti beli tiket di KLSentral, paling pas sih kalo dari LCCT naik skybus airasia tujuan KLSentral, pas di bus stop di KLSentral itu ada counter RWGenting, supaya dapat jadwal pagi harus beli minimal 1hari sebelum, jangan beli waktu mau berangkat, dijamin ngga dapat seat dan mesti nunggu, sayang waktu kan. Kalo dapat tiket keberangkatan yang lebih pagi, bisa lebih lama di RWGenting dan bisa maen di 2 theme park, indoor dan outdoor. Klo berangkat kesiangan otomatis harus memilih salah satu-nya saja. Tiket yang ditawarkan ada tiket ketengan, ada pula tiket bundling, yang pasti bundling lebih murah dan terjadwal, at least ada kepastian balik ke down town hari itu juga, jika tidak ada rencana menginap di Genting. Tiket Bundling terdiri dari tiket bis return + tiket cable car return + tiket theme park.



Putrajaya, pusat pemerintahan negara Malaysia ada di kawasan ini, kawasan ini terlihat sangat tertata dengan rapih, Jalan-jalan ke Putra Jaya bisa menggunakan train arah Airport dan turun di Putera Jaya, dari Train station dilanjutkan dengan menggunakan bis yang mengeliling kawasan Putrajaya.

Beryl's Chocolate, coklat aseli Malay, rasanya aneh-aneh yang paling aneh coklat cabe, mudah ditemui di toko-toko di Kuala Lumpur.

Ikea Damansara, lokasinya jauh di kota damansara, lumayan peer kesananya, dan jangan ditanya gimana caranya karena saya sudah lupa tapi diweb di jelaskan how to get Ikea Damansara from KL. Di dekat Ikea, terdapat Mall theCurve, seingat saya bus stop menuju station terdekat berada di salah satu gate mall ini.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar